Komentar
Banda Aceh — Salmawati, SE., MM, atau yang akrab disapa Bunda Salma, resmi dilantik sebagai anggota DPRA periode 2024–2029. Istri dari tokoh kharismatik Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), ini menandai babak baru dalam perjalanan panjang membangun Aceh yang lebih maju, inklusif, dan berdaya, Rabu (21/5/2025).
Namun, kehadiran Bunda Salma di panggung politik bukan sekadar karena statusnya. Sejak masa remaja, ia telah aktif dalam kegiatan sosial—membantu masyarakat kecil dan memberdayakan perempuan di sekitarnya. Kiprahnya bahkan telah dimulai jauh sebelum menjadi istri orang nomor satu di Aceh.
Kini, sebagai anggota legislatif, Bunda Salma tampil bukan hanya sebagai simbol, tapi sebagai representasi nyata harapan rakyat. Ia membawa semangat perubahan dan komitmen kuat untuk memajukan berbagai sektor strategis di Aceh.
Lima Fokus Perjuangan Bunda Salma:
-
Pemberdayaan Perempuan
- Melalui pelatihan keterampilan, akses modal usaha, dan perlindungan hukum, Bunda Salma berkomitmen menjadikan perempuan Aceh sebagai motor penggerak pembangunan, bukan sekadar objek.
-
Pendidikan dan Kesehatan Berkualitas
- Ia memperjuangkan anggaran yang lebih besar untuk pendidikan, terutama bagi perempuan dan anak, serta memperluas layanan kesehatan di tingkat gampong untuk menekan angka stunting.
-
Penguatan Ekonomi Rakyat dan UMKM
- Bunda Salma fokus pada pengembangan UMKM berbasis kearifan lokal dan pembentukan koperasi perempuan sebagai fondasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
-
Pemberdayaan Generasi Muda
- Dengan membangun ruang kreativitas dan inovasi, ia ingin menyatukan nilai adat Aceh dengan semangat kemajuan untuk mencetak generasi muda yang adaptif dan berdaya saing.
-
Penguatan Otonomi Khusus Aceh
- Bunda Salma bertekad mengawal implementasi kekhususan Aceh dalam bidang syariat Islam, pendidikan, dan ekonomi agar lebih mendapat pengakuan di tingkat nasional.
Melangkah Bersama, Membangun Aceh yang Dibanggakan
Salmawati, SE., MM adalah sosok yang memahami akar budaya, dicintai rakyat, dan memiliki visi jelas untuk masa depan. Dengan langkah yang bijak dan program yang nyata, Bunda Salma siap menjadikan Aceh bukan sekadar diberitakan—tapi dibanggakan.[AH]