Komentar
Aceh Utara - Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Kelompok 29 melaksanakan kegiatan sosialisasi anti-bullying di SD Negeri 15 Kuta Makmur pada hari selasa (18/11/2025). Yang mana kegiatan ini merupakan salah satu program kerja wajib, dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga sikap saling menghargai di lingkungan sekolah.
Sosialisasi tersebut diikuti oleh seluruh siswa, mulai dari kelas rendah hingga kelas tinggi. Para mahasiswa menyampaikan materi dengan bahasa yang mudah dipahami anak-anak, disertai contoh-contoh sederhana mengenai bentuk-bentuk perundungan yang sering terjadi, seperti mengejek, mendorong, memanggil dengan julukan kasar, atau mengucilkan teman.
Selain pemaparan materi, mahasiswa KPM juga mengadakan sesi diskusi dan bermain peran (role play) untuk membantu siswa lebih memahami dampak negatif bullying. Anak-anak terlihat antusias dan aktif menjawab pertanyaan serta berbagi pengalaman mereka di sekolah.
Koordinator Kelompok 29, Putri Fadila Rizky, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat membuka wawasan siswa agar lebih berani melapor jika mengalami atau melihat tindakan bullying. “Kami ingin menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman, dimulai dari pemahaman sederhana tentang pentingnya saling menghargai,” ujarnya.
Pihak sekolah mengapresiasi kegiatan tersebut dan berharap edukasi seperti ini dapat terus berlanjut. Dengan adanya sosialisasi ini, sekolah berharap siswa mampu menciptakan budaya positif serta menjauhi perilaku perundungan dalam kehidupan sehari-hari.[syahrul]