Naas tak dapat di tolak Mobil Daihatsu Xenia terjun ke Parit Bekoan empat Orang tewas di Desa Nahodaris kec.Panai tengah -->

Iklan Semua Halaman

Naas tak dapat di tolak Mobil Daihatsu Xenia terjun ke Parit Bekoan empat Orang tewas di Desa Nahodaris kec.Panai tengah

Redaksi
Selasa, 01 Juni 2021

Labuhanbatu - Naas tak dapat ditolak, sebuah mobil minibus Daihatsu Xenia masuk kedalam paret bekoan di Desa Nahodaris Kecamatan Panai Tengah Kabupaten Labuhan Batu, provinsi Sumatera Utara. Senin (31/05/21).

Akibat kejadian naas tersebut, empat orang tewas dalam laka tunggal minibus Daihatsu Xenia dengan no. plat BM 1030 MS yang masuk kedalam parit Bekoan Dusun Cabang Dua, Desa Sei Nahodaris, Kecamatan Panai Tengah, Kabupaten Labuhan Batu Sumatera Utara, Senin sekira pukul 07:00 Wib .

Menurut informasi saksi mata kepada jurnalis media, JS (28) yang tinggal tidak jauh dari TKP naas itu menegaskan bahwa, mobil mini bus Daihatsu Xenia dengan penumpang sebanyak sembilan orang, serta membawa muatan barang sejumlah karung beras di dalam mobil tersebut.

"Saya lihat arah mobil datang dari Sei Berombang Kecamatan Panai Hilir, Labuhan Batu, sehabis menghadiri acara pesta keluarga dan hendak menuju arah pulang ke daerah Sidalu-dalu, provinsi Riau. Namun masih di Nahodaris sudah mengalami musibahyang jatuh ke paret Bekoan ditepi jalan lintas.

Karena mendengar ada mobil masuk ke paret Bekoan saya langsung datang dan saat sampai disini minibus naas itu sudah diangkat Escavator ke badan jalan, diduga ada air yang menggenangi jalur badan jalan lintas dan badan jalan masih tanah, hingga mengakibatkan ban mobil  terpuruk, hingg akhirnya minibus terjun bebas terbalik kedalam paret Bekoan yang luasnya lebih kurang tiga meter. Sedangkan kondisi ketinggian air diperkirakan mencapai 50 cm," ujar JS.

Kapolsek Panai Tengah AKP Rusdi Koto, saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan kejadian tersebut.

"Akibat kejadian itu hingga mengakibatkan empat orang penumpang yang berada di dalam mobil meninggal dunia di lokasi kejadian dan keempat korban yang meninggal masing-masing HS (35) warga Sidalu-dalu, Propinsi Riau, JS (51) warga Cikampak, RS (8) warga Sidalu-dalu, dan PS (7) warga Cikampak.

Lima orang penumpang lainnnya selamat dan sudah dievakuasi ke Puskesmas Labuhan Bilik untuk mendapatkan perawatan, karena masih ada luka luka, juga termasuk satu orang kritis berinisial DM," tandas AKP Rusdi.

Hingga saat ini, tim Kasat Lantas Labuhan Batu masih terlihat di TKP untuk melakukan olah TKP.(julip Ependi)