Komentar
LABUSEL – Pusat Perbelanjaan Masyarakat Tradisional pajak inpres Kota Pinang di Jalan HM.Yamin Kotapinang , Kelurahan Kotapinang, Kecamatan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), Sumatera Utara terbakar pada Senin malam (07/06/2021)diduga dari Hubungan pendek Arus Listrik (PLN)
Kapolsekta Kota Pinang, AKP Bambang G Hutabarat, SH.,MH melalui Kasi Humas Polsekta Kota Pinang, kepada wartawan senin malam (7/6/2021) mengatakan, "informasi dan kronologisnya musibah ini diketahui oleh saksi Sarman (Penjaga Malam Pajak Inpres Kota Pinang). Saksi melihat ada cahaya atau api yang berkobar di dalam pajak tepatnya di blok K, sekitar pukul 19.45 WIB.
Melihat ada cahaya mencurigakan tersebut secara spontan saksi penjaga malam bersama 3 orang rekanya pun mencoba memadamkan api tersebut dengan air didalam tong yang ada di kompleks pajak, karena keterbatasan peralatan , api pun terus membesar hingga saksi bersama 3 orang rekannya tidak dapat menjinakkan api tersebut," ucap Kasi Humas.
Mengetahui dirinya bersama ke 3 temannya tak mampu menjinakkan api tersebut, para saksi ini sesegera mungkin menghubungi petugas pemadam kebakaran Labusel
diperhitungkan 1 jam saksi menghubungi pihak damkar Labusel, dan sebanyak 7 (tujuh) unit mobil pemadam pun tiba di TKP. Sekitar 1 jam berikutnya 2 unit mobil Damkar Manggala dan 2 unit mobil Damkar Pemkab Labuhanbatu datang di lokasi kebakaran untuk membantu memadamkan api tersebut, hingga pada pukul 23.00 Wib, api baru dapat di padamkan," sebut Humas Polsek.
Tidak ada korban jiwa , sebanyak 296 (Dua Ratus Sembilan Puluh Enam) kios ludes terbakar, dengan kerugian diperkirakan sebesar 9 miliar rupiah.
Hasil lidik sementara, dugaan penyebab kebakaran tersebut berawal dari arus pendek listrik salah satu kios," pungkas Humas.(julip Ependi)