Komentar
Surabaya || ak.
Sebuah kapal motor cepat (speedboat) bernama "Najwa" dikabarkan hilang kontak di perairan Halmahera, hari Selasa (15/12/2020) malam. Kapal motor cepat tersebut diawaki dua orang dan membawa tujuh orang penumpang.
Ketua Perkumpulan Speedboat Morotai, Zul sekaligus pemilik kapal melaporkan kepada Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Morotai bahwa Speedboat "Najwa" berangkat dari pelabuhan speed Tobelo, Halmahera Utara pada pukul 17.00 Wit, membawa tujuh orang penumpang dan dua ABK (Anak Buah Kapal). Hingga pukul 01.00 Wit, speedboat tersebut belum tiba di Pelabuhan Speedboat Daruba Kab. Pulau Mototai.
"Speedboat "Najwa" rute Tobelo - Morotai tersebut diperkirakan hilang kontak setelah dihantam gelombang pada saat menuju ke Pulau Morotai. Cuaca saat ini di perairan Pulau Morotai angin kencang dan gelombang laut sangat tinggi. Speedboad biasanya bertolak dari Tobelo menuju Morotai hanya menempu waktu kurang lebih dua jam, namun sampai saat ini, speedboat Najwa tak kunjung tiba," ujarnya.
Berdasarkan informasi dan laporan tersebut, Komandan Lanal Morotai Letkol Laut (P) Norman Faizal, M.Tr.Hanla., memerintahkan Tim SAR Lanal Morotai dengan menggunakan Kapal Angkatan Laut, KAL Wayabula melakukan SAR dan pencarian keberadaan speedboat "Najwa" yang hilang kontak tersebut.
Untuk keselamatan para penumpang kapal tersebut, KAL Wayabula langsung bertolak dari Morotai menyisir rute pelayaran speedboat "Najwa". Meski malam telah larut, berjuang menghadapi ombak besar dan cuaca buruk menjadi tantangan bagi tim SAR Lanal Morotai untuk secepat mungkin menemukan Speedboat "Najwa".
KAL Wayabula dan tim SAR Lanal Morotai yang tidak kenal lelah selama kurang lebih tujuh jam mendapatkan hasil. Speed "Najwa" ditemukan pada hari Rabu, pukul 09.35 di Tanjung Jerewi, Perairan Halmahera Timur. Seluruh penumpang dan ABK dalam keadaan selamat.
Selanjutnya, speedboat "Najwa" dievakuasi ke KAL Wayabula menuju Morotai. Adapun ABK speedboat "Najwa" terdiri dari Adewan (50 Thn) sebagai Motoris, dan Sardi (30 Thn) sebagai Jurumudi. Sementara penumpangnya masing-masing Yuli Aswati Pora, M Sahdila Hi Hukumb, M Febrian, Hairul Azam, Rafania AZZAHRA, dan dua penumpang lainnya belum diketahui identitasnya. Seluruhnya dalam keadaan selamat.
Kadispen Koarmada III Kolonel Laut Drs. Abdul Kadir, M.A.P.(AD)