Wing Udara 2 Puspenerbal Terima Kunjungan BRIN, Jajaki Potensi Kerjasama Pengembangan Teknologi -->

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman


 

Wing Udara 2 Puspenerbal Terima Kunjungan BRIN, Jajaki Potensi Kerjasama Pengembangan Teknologi

Redaksi
Jumat, 17 Oktober 2025


Wing Udara 2 Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) menyambut baik penjajakan potensi kerja sama strategis dengan delegasi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Kunjungan ini secara spesifik diwakili oleh tim dari Direktorat Pengelolaan Laboratorium, Fasilitas Riset, dan Kawasan Sains dan Teknologi pada Kamis (16/10/2025).


Pertemuan ini bertujuan untuk mengidentifikasi area-area yang dapat dikembangkan secara bersama guna mendukung dan meningkatkan tugas pokok Penerbangan TNI AL, mencakup aspek persenjataan, munisi, hingga teknologi pendukung operasional.


Kunjungan delegasi BRIN, yang dipimpin oleh Ketua Tim, Sandi Sufiandi, disambut langsung oleh Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, di Markas Komando Wing Udara 2.


Kehadiran tim dari BRIN ini merupakan tindak lanjut dari upaya bersama untuk mengintegrasikan potensi riset nasional dengan kebutuhan konkret di lapangan dalam rangka memperkuat pertahanan maritim Indonesia.


Dalam diskusi tersebut, fokus penjajakan meliputi peninjauan potensi pengembangan sistem senjata udara yang lebih mutakhir, peningkatan mutu dan variasi munisi yang digunakan oleh alutsista Puspenerbal, serta pemanfaatan teknologi-teknologi baru seperti sensor canggih, kecerdasan buatan (AI) untuk analisis data, Drone Tempur dan sistem komunikasi terenkripsi. 


Peninjauan ini krusial untuk memastikan bahwa setiap riset dan pengembangan teknologi yang dilakukan BRIN benar-benar aplikatif dan memberikan dampak langsung terhadap peningkatan kapabilitas Penerbangan TNI AL.


Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, menekankan bahwa modernisasi alutsista harus diimbangi dengan keunggulan teknologi.


“Di era teknologi yang bergerak sangat cepat, kekuatan militer tidak hanya diukur dari jumlah alutsista, tetapi juga dari keunggulan teknologi yang kita miliki. Kerja sama dengan BRIN ini adalah investasi krusial bagi masa depan Penerbangan TNI AL,” ujar Kolonel Adam.


Ia  berharap kolaborasi dengan para ahli riset dapat menemukan terobosan teknologi yang spesifik dan relevan. Tujuan akhirnya adalah memperkuat dan mempertajam kemampuan Penerbangan TNI AL dalam menjaga kedaulatan wilayah laut nasional, menjadikan prajurit kami tidak hanya mahir, tetapi juga didukung teknologi terkini.


"Diharapkan, pertemuan awal yang produktif ini dapat segera terlaksana dengan rencana aksi yang konkret, sehingga sinergi antara kemampuan riset BRIN dan kebutuhan militer dapat terwujud, menjadikan Wing Udara 2 Puspenerbal sebagai kekuatan udara maritim yang adaptif dan disegani," pungkasnya.[red]