Komandan Lanudal Kupang Turut Menyambut Kedatangan Komisaris Utama PT. Pelindo di Bandara El Tari -->

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Komandan Lanudal Kupang Turut Menyambut Kedatangan Komisaris Utama PT. Pelindo di Bandara El Tari

Redaksi
Kamis, 11 September 2025


Komandan Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut (Lanudal) Kupang, Letkol Laut (P) Erich Yuliontirta Wibawa turut menyambut kedatangan Komisaris Utama PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Laksamana TNI (Purn) Agus Suhartono, di Bandara El Tari Kupang, NTT pada Selasa (9/9/2025).


Laksamana TNI (Purn) Agus Suhartono sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) pada 9 November 2009 – 28 September 2010, dan kemudian menjabat Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) periode 28 September 2010 – 30 Agustus 2013.


Kedatangan Komisaris Utama PT. Pelindo  di Kupang ini, merupakan bagian dari agenda kunjungan kerja ke Kantor Pelindo Regional 3 Tenau Kupang.


Dalam kunjungan ini, Ia dijadwalkan melakukan peninjauan terhadap kegiatan operasional dan infrastruktur pelabuhan, serta memberikan arahan strategis terkait pengembangan Pelindo di wilayah Nusa Tenggara Timur.


Danlanudal menyampaikan bahwa kehadirannya dalam penyambutan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI AL dan Pelindo sebagai mitra strategis.


“Lanudal Kupang sebagai satuan Penerbangan TNI Angkatan Laut senantiasa mendukung berbagai program strategis pemerintah maupun mitra BUMN, termasuk dalam mendukung kelancaran mobilitas dan konektivitas wilayah maritim di Nusa Tenggara Timur,” ujarnya.


Selain bidang operasional, Lanudal Kupang bersama Pelindo Regional 3 Tenau Kupang juga telah menjalin kerja sama dalam bidang sosial melalui program penanggulangan stunting yang mulai berjalan sejak Agustus 2025.


"Program ini akan berlangsung selama enam bulan ke depan dan direncanakan berlanjut kembali setelah periode tersebut," terangnya.


Kunjungan kerja Komisaris Utama Pelindo ini lanjutnya, diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara pusat dan daerah dalam rangka mewujudkan pembangunan maritim yang lebih modern, efisien, dan berdaya saing.[red]