Surabaya - 35 Kasatdik Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah mulai jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK Rabu, (25/06/25) bersama Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kol ( Purn) R. Joko Heriyanto, S.E., M.M., CHRMP dan seluruh Pengurus inti melaksanakan olahraga bersama yang berlangsung di kawasan Patung Merlion Citraland Surabaya.
Rangkaian olahraga bersama tersebut diawali dengan pengarahan oleh Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kol ( Purn) R. Joko Heriyanto, S.E., M.M., CHRMP kepada seluruh Kasatdik yang hadir.
Turut mendampingi Kapeng Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah, Sekertaris Niken Dyah Puspitorini , S.Pd , Kabidbang Kolonel (Purn) Abdul Rahman, S.T., M.T, Kabiddik Dra. Ramayanti dan Bendahara Ninik Indra Sunaring Venyanti.
Penekanan yang di sampaikan oleh orang nomor Wakhid di Cabang Surabaya tersebut bahwa para Kasatdik dalam menjalankan tugas sehari-hari khususnya dalam rangka menyambut Tahun Ajaran 2025/2026, harus bisa menjadi contoh / suritauladan bagi guru di Satdik masing-masing.
Sebagai seorang Kepala Sekolah, bapak/ibu bukan sekadar seorang manajer atau administrator, namun Bapak/ ibu adalah pemimpin pendidikan, pengarah budaya sekolah, dan penentu masa depan generasi bangsa.
Untuk itulah diharapkan para Kasatdik dapat menauladani kehidupan Nabi Muhammad SAW yang di wariskan kepada kita semua, antara lain :
Shiddiq (jujur): transparan dan tidak menyembunyikan data atau informasi, Tabligh (komunikatif): menjelaskan dan menyampaikan kebenaran kepada semua pihak, Amanah: menjaga kepercayaan dari yayasan, orang tua siswa, dan tentunya Allah SWT, Fathonah (cerdas): terus belajar dan menyelesaikan masalah dengan bijak.
Sementara itu selaku Kasatdik di lingkungan Yayasan Hang Tuah, ada tugas secara kelembagaan yaitu :
1. Fathonah (cerdas): terus belajar dan menyelesaikan masalah dengan bijak. fungsi manajerial sesuai dengan SOP Yayasan Artinya semua pelaksanaan kegiatan di sekolah harus mengikuti aturan yayasan, termasuk hal administratif, kesiswaan, dan kurikulum.
2. Meningkatkan mutu pendidikan dan karakter peserta didik . Kita tidak hanya mencetak anak-anak yang pandai matematika atau IPA, akan tetapi juga anak-anak yang punya akhlak mulia, sopan, jujur, dan punya semangat bela negara.
3. Menjaga kedisiplinan guru, tenaga kependidikan dan siswa . Sekolah yang berhasil adalah sekolah yang teratur. Disiplin waktu, disiplin kerja, dan disiplin etika.
4. Membangun budaya kerja yang kolaboratif dan profesional. Kepala sekolah bukan “bos”, tapi pemimpin tim. Harus terbuka terhadap saran, dan memotivasi semua guru untuk saling bantu.
5. Mengelola keuangan sekolah secara transparan dan akuntabel . Semua dana dari orang tua atau Yayasan harus dikelola jujur dan dapat dipertanggungjawabkan.
6. Berkoordinasi aktif dengan yayasan dan stakeholder lainnya . Yayasan adalah mitra utama Kasatdik. Jangan hanya komunikasi jika ada masalah.
Sebagai penghujung dalam pengarahannya, Kapeng berdoa "Semoga tugas-tugas bapak/ibu Kasatdik menjadi ladang amal, mari kita niatkan bahwa setiap lembar laporan yang disusun, setiap rapat yang dihadiri, dan setiap keputusan yang diambil, semua adalah bagian dari ibadah" tuturnya (yht/dar).