LHOKSUKON - Curah Hujan yang sangat Deras Membuat beberapa kecamatan di wilayah hukum polres aceh utara terendam banjir, hal ini membuat jajaran Polres Aceh Utara dan Polsek melakukan monitoring debit air untuk mengantisipasi masyarakat yang terjebak akan dampak banjir, Rabu (05/10/2022).
Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal, S.I.K., M.M., Melalui Kasi Humas AKP Sudiya Mengatakan Debit air yang merendam pemukiman warga diwilkum Polres Aceh Utara berkisar lebih kurang 40 cm - 80 cm, Adapun Desa-desa dalam Kecamatan yang terdampak banjir adalah sebagai berikut :
A. Kecamatan Matangkuli (9 Desa)
Adapun gampong-gampong yg telah
terendam adalah sbb:
1. Alue Entok
2. Tumpok Barat
3. Meuria
4. Hagu
5. Tjg H. Muda
6. Meunye pirak
7. Ceubrek pirak
8. Pante Pirak
9. Leubok Pirak
Ketinggian air saat sekarang ini mencapai 70 s/d 100 Cm. Akses jalan penghubung antar gampong sudah tidak bisa dilalui dgn menggunakan kenderaan R2 dan R4. warga saat ini mengungsi di Meunasah Gampong masing-masing dan sedang mendirikan dapur umum.
B. Kecamatan PIRAK TIMU (10 Desa)
Adapun gampong-gampong yg telah
terendam adalah sbb:
1. Gp. Alue Bungkoh
2. Gp. Ceumeucet
3. Gp. Leupe
4. Gp. Krueng Pirak
5. Gp. Rayeuk Pange
6. Gp. Bungong
7. Gp. Beuracan Rata
8. Gp. Reungkam
9. Gp. Trieng Kreung Kreuh
10. Gp. Geulumpang
Adapun ketinggian air berkisar antara 30 s/d 60 cm, untuk akses tranportasi masih bisa dilalui baik roda dua maupun roda empat, masy belum ada yang mengungsi dan masih bertahan di rmh masing-masing, Situasi dalam keadaan aman dan baik.
C. Kecamatan TANAH LUAS (4 Desa)
Adapun gampong-gampong yg terendam banjir yaitu :
1. Gp. Serba Jaman B
Adapun yg terdampak :
• KK sebanyak 45
• Rumah sebanyak 42
2. Gp. Tanjong mesjid
• KK sebanyak 44
• Rumah sebanyak 30
3. Gp. Meunasah Blang
• KK sebanyak 40
• Rumah sebanyak 30
4. Gp. Rayeuk Kuta
• KK sebanyak 235
• Rumah sebanyak 200
Adapun ketinggian luapan air yaitu sekira kurang lebih 50 (lima puluh) Cm diatas permukaan jalan dan memasuki rumah warga yang berada diatas permukaan rendah dari keempat gampong tersebut, namun warga hingga saat sekarang ini masih bertahan dirumah masing-masing meskipun diperkirakan air belum surut, Untuk giat masyarakat masih berjalan sebagaimana biasanya.
Untuk sementara saat ini warga berencana
membangun 3 titik dapur umum, yaitu :
1. Dapur umum Gp. Serba Jaman Baroh.
2. Gp. Tj Mesjid.
3. Gp. Rayeuk Kuta.
D. Kecamatan COT GIREK (2 Desa).
Adapun Gampong Yang mengalami musibah banjir akibat Luapan air sungai Krueng Keurto sbb:
1. Gp. U Baro
2. GP. Trieng.
Adapun hasil monitoring dilapangan untuk ketinggian air LK 10 s/d 30 cm, dan untuk kondisi air untuk sementara mulai naik dan jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Cot Girek dan Kecamatan Lhoksukon tidak bisa digunakan seperti biasanya serta sebahagian warga rumahnya telah digenangi oleh air akibat Luapan air sungai Krueng Kerto,"Pungkas