Komentar
Surabaya - Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Alam dari jajaran TNI Angkatan Laut Lantamal V bersama dengan Tim SAR Gabungan pagi ini menemukan dua jenazah laki-laki tanpa identitas, korban erupsi Gunung Semeru, saat melaksanakan penyisiran di wilayah sektor Curah Koboan, Selasa 07/12, di Lumajang Jatim. Hingga berita ini diturunkan, kedua jenazah tersebut di bawa ke Posko Gabungan untuk diidentifikasi.
Ratusan Personel telah dikerahkan oleh Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V Surabaya guna melaksanakan Satgas Penanggulangan Bencana Alam yang saat ini sudah berada di Posko Utama Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candi Puro Kabupaten Lumajang Jatim. Pasukan yang dikerahkan terdiri dari personel Dinas Kesehatan Lantamal V, Prajurit Marinir dari Batalyon Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) V, serta Pangkalan TNI AL Malang.
Pasukan yang dikerahkan dilengkapi dengan berbagai perlengkapan seperti tenda lapangan, obat-obatan, ambulance, dukungan kesehatan lainnya, hingga truk operasional dan kendaraan taktis, guna melaksanakan evakuasi, serta pertolongan kepada masyarakat terdampak bencana.
"Ini merupakan respon cepat jajaran TNI AL Lantamal V dalam penanggulangan bencana alam di wilayah kerja Lantamal", hal tersebut diungkapkan oleh Komandan Lantamal V Laksamana pertama TNI Yoos Suryono Hadi, seusai memberikan instruksi pengerahan Satgas menuju Semeru.(AD)