Covid - 19 Belum Berakhir, Babinsa Koramil 08/Arongan Merespon Dengan Sosialisasi Prokes -->

Iklan Semua Halaman

Covid - 19 Belum Berakhir, Babinsa Koramil 08/Arongan Merespon Dengan Sosialisasi Prokes

Redaksi
Jumat, 17 September 2021

Aceh Barat - Babinsa Koramil 08/Arongan Lambalek Kodim 0105/Abar Kopda Pahmi terus aktif melakukan sosialisasi himbauan kepada warga Desa Teupin Peraho Kecamatan Arongan Lambalek agar selalu mematuhi aturan Protokol Kesehatan guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid - 19, Jum'at (17/9/2021)

Dengan pengeras suara, Kopda Pahmi menjelaskan bahwa Covid - 19 hingga saat ini belum berakhir bahkan mengalami peningkatan. Merespon fakta tersebut, Kopda Pahmi mengajak masyarakat untuk mematuhi Prokes terlebih saat beraktifitas di luar Rumah.

"Untuk diketahui, Covid - 19 saat ini masih saja mengintai Kita. Namun faktanya kesadaran warga untuk mematuhi Prokes yang dianjurkan Pemerintah masih saja kurang belum tumbuh kesadaran. Buktinya masih banyak warga yang abai dan meyakini dirinya tidak akan terjangkit virus Covid - 19 dengan alasan tidak berpergian jauh, dan ini sangat disayangkan. Padahal, virus ini dapat menular melalui kontak erat dengan penderita. Oleh sebab itu, kehadiran Kami disini untuk mengajak warga agar tetap mematuhi Prokes dimanapun. Ini demi kebaikan Kita bersama", ajak Kopda Pahmi

Tidak sampai disitu, Dirinya juga menerangkan bahwa sistem imun tubuh yang kurang baik terutama Lansia ditambah lagi dengan memiliki riwayat penyakit menahun maka akan lebih mudah lagi terserang bahkan terjangkit virus Covid - 19 ini. Oleh sebab itulah, Kopda Pahmi selaku Babinsa menyerukan kepada para warga untuk tetap memakai Masker, menjaga jarak aman dan rajin membersihkan badan seusai beraktivitas. 

Dan alhamdulillah seruan Kopda Pahmi disambut antusias oleh para warga dan langsung direspons. Beberapa warga diantara nya pulang karna sadar tidak memakai Masker.

Babinsa berharap, setelah adanya sosialisasi ini masyarakat akan lebih memahami lagi. Setidaknya jika tidak ada keperluan, masyarakat tidak berkerumun bahkan menjauhi kerumunan.(AD)