Komentar
Surabaya - Kondisi saat ini yang masih dalam situasi pandemic Covid-19, personel dan Taruna Taruni umat Kristiani Akademi Angkatan Laut (AAL) bersama perwakilan personel Kristiani TNI AL Wilayah Surabaya lainnya, menggelar perayaan Paskah Gabungan tahun 2021 secara daring yang dipusatkan di Gedung Mas Pardi Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Kamis (29/4).
Perayaan Paskah 2021 yang mengusung tema "Kebangkitan Yesus Kristus dalam situasi Covid-19, Prajurit dan PNS TNI AL menjadi sumber Motivasi, Solidaritas bagi semua anak bangsa demi Keutuhan NKRI" ini dibuka Komandan Kodikdukum Kodiklatal Laksma TNI Budi Raharjo mewakili Pateral TNI AL Wilayah Surabaya Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut.
Tampak hadir di Gedung Mas Pardi Romo Bruno Joko Susilo, Pr., Pdt. Stefi Kristian Rumere, S.Si.Teol, Letkol Laut (KH) M. Wandiru, S.Pd., M.Sc (Ketua Panitia), Letkol Laut (KH) Drs. Jifri E. Tanod, M.Tr.(Opsla) (Ketua Pelaksana acara), Perwakilan Taruna/ni AAL yang beragama Nasrani, Perwakilan dari Kodiklatal, Perwakilan dari Koarmada 2, Perwakilan dari Pasmar 2, dan Perwakilan PNS, sementara personel TNI AL lainnya mengikuti secara daring dari satuan masing-masing.
Pateral Wilayah Surabaya (Dankodiklatal) Laksdya TNI Nurhidayat dalam amanatnya yang di bacakan Dankodikdukum mengatakan bahwa acara perayaan Paskah yang diselenggarakan pada hari ini, pada hakekatnya memiliki makna penting, khususnya bagi umat Kristiani dalam memantapkan keimanan.
Dalam ajaran Kristiani, perayaan Paskah mengandung makna sebagai peringatan akan karya keselamatan yang dilaksanakan Tuhan Yesus Kristus melalui kesengsaraan, wafat di kayu salib dan kebangkitanNya dari kematian. Wafat Yesus Kristus melalui penyaliban merupakan pembuktian akan kesetiaan dan pengabdianNya kepada bapa di surga, yang diwujudkan dalam bentuk pengorbanan diri demi menebus dosa-dosa manusia dan memberikan kehidupan yang kekal.
Semangat pengorbanan yang luar biasa inilah yang hendak ditanamkan Yesus ke dalam diri umat manusia dan melalui Kebangkitan Yesus, menunjukkan bahwa kasih Allah akan mengalahkan kematian dan menyertai dalam karya dan pelayanan kita sehari hari.
Sesuai dengan himbauan pemimpin TNI AL lanjutnya, perayaan Paskah tahun 2021, dilaksanakan secara sederhana melalui daring, namun tetap hikmat dengan mengikuti protokol kesehatan, mengingat kita saat ini sedang berada pada situasi pandemi covid-19.
Perayaan Paskah ini, diharapkan dapat meningkatkan keimanan seluruh Prajurit dan PNS TNI AL wilayah Surabaya, khususnya umat Kristiani dan dapat menjadi jalan pertobatan dan penghayatan hidup dalam berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Dengan dilandasi semangat pengorbanan, Paskah diharapkan memberi inspirasi dan semangat serta motivasi juang dalam menjaga persatuan dan keutuhan wilayah demi tetap tegaknya NKRI.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, dimana terdapat beberapa agama yang berbeda dan aneka ragam budaya. Hal ini membutuhkan upaya kita untuk menjaga harmonisasi dalam kehidupan berbangsa dengan berlandaskan hukum dan kesadaran akan kebhinekaan.
Jangan kita terpancing terhadap isu agama atau provokasi yang berupaya memecah keharmonisan kehidupan berbangsa yang selama ini telah terbangun dengan kokoh.(AD)