Komentar
Surabaya || ak.
Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut ( RSPAL) Dr Ramelan Surabaya disaat masih berlangsungnya Pandemi Covid-19, membangun Fasilitas Kesehatan meliputi Gedung PINTER (Penanganan Infeksi Terpadu), Gedung Pemulasaran Jenazah Infeksius, Gedung Radiologi CT Scan 640 slice, Renovasi Gedung Klinik Rawat Jalan dan Gapura Gedung PINTER. Peresmian Fasilitas Kesehatan tersebut diresmikan (08/01/2021) oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M.
Peresmian Faskes tersebut di awali dengan penandanganan Prasasti oleh Kasal, dilanjutkan pemotongan pita di depan pintu masuk sebagai pertanda telah di bukanya ruangan tersebut , kemudian peninjauhan sarana dan prasaran kesehatan penunjang faskes yang di resmikan.
Karumkital Dr. Ramelan Laksamana Pertama TNI dr. Radito Soesanto, Sp. THT-KL, Sp.KL mempunyai strategi dalam mempersiapkan RSPAL Dr. Ramelan sebagai Rumah Sakit rujukan Covid-19 yaitu dengan melaksanakan pemisahan layanan kesehatan (zonasi) secara komprehensif, memastikan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar prosedur operasional yang terbaru, memanfaatkan teknologi informatika dalam semua aktifitas, baik untuk pelayanan kesehatan maupun dalam operasional rumah sakit secara umum, memastikan semua personel Rumah Sakit terproteksi dengan baik dari resiko tertular oleh penyakit infeksi serta meningkatkan kenyamanan dan keamanan kepada setiap pengunjung RSPAL Dr. Ramelan.
Faskes baru tersebut merupakan fasilitas kesehatan khusus bagi pasien infeksius. Gedung PINTER (Penangan Infeksi Terpadu) merupakan fasilitas kesehatan terpadu dalam satu atap yang memiliki Unit Gawat Darurat (UGD), ruang bersalin, ruang intensif perawatan bayi, ruang operasi, ruang pemulihan, ruang x-ray dan USG, CT-Scan, Klinik Rawat Jalan, Laboratorium, Kontainer Lab PCR dan Apotek/Depo Farmasi diharapkan mampu meberikan layanan secara komprehensif bagi pasien infeksius terutama Covid-19.
Hingga saat ini RSPAL Dr Ramelan memiliki 218 TT ruang perawatan isolasi Covid-19 bertekanan negatif dengan hepafilter meliputi ruang perawatan isolasi biasa, HCU Isolasi dengan monitor, tempat tidur khusus untuk pasien jiwa dan ruang intensif perawatan bayi Covid-19. Sedangkan untuk perawatan intensif di ICU Isolasi memiliki kapasitas 23 TT di ruangan bertekanan negatif dengan hepafilter dilengkapi dengan ventilator, HFNC dan peralatan standar ICU lainnya.
Keberadaan RSPAL Dr. Ramelan merupakan rumah sakit rujukan TNI diwilayah Timur untuk semua kasus kesehatan. RSPAL Dr. Ramelan tidak hanya melayani pasien anggota TNI dan keluarganya juga masyarakat umum. Sejak adanya pandemi Covid-19 pada bulan Maret 2020, RSPAL Dr. Ramelan ditunjuk sebagai salah satu Rumah Sakit rujukan untuk kasus Covid-19. Hingga saat ini RSPAL Dr. Ramelan menugaskan personil tenaga kesehatan yang terlibat langsung dalam penanganan Covid-19 sejumlah 668 orang dari total personel 2.262 terdiri dari Dokter Spesialis 66 orang, Dokter Umum 28 orang, Perawat 464 orang dan Tenaga Medis lain 128 orang.(AD)