Aceh Timur - Gema Shalawat untuk Solidaritas Kemerdekaan Palestina yang diselenggarakan pada hari jumat 26 September 2025, sebanyak 32 organisasi yang tergabung dalam berbagai ORMAS, OKP, Komunitas Sipil, Mahasiswa dan Santri di Kabupaten Aceh Timur siap meramaikan Aceh Timur for Palestine. Rabu 24/09/2025
Ketua Panitia Pelaksana, Masri mengatakan, bergabungnya puluhan organisasi yang memberikan dukungan dan terlibat langsung untuk mensukseskan acara Gema Shalawat untuk solidaritas Kemerdekaan Palestina menjadi sebuah spirit yang sangat luar biasa bagi masyarakat Aceh Timur.
Masri menambahkan, Alhamdulillah antusias masyarakat sangat luar biasa, bergabungnya dalam 32 organisasi yang terdiri dari ORMAS, OKP, LSM, Santri, Mahasiswa sebuah indikator kepedulian dan rasa peduli teerhadap nasib saudara kita di Palestina sangat tinggi." ujar Masri.
Masri menyebutkan dari data organisasi yang sudah mendaftar kepada panitia yaitu Pemuda Pancasila(PP), LSM Acheh Future, Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia(APDESI), Front Pembela Islam(FPI), SAPMA Pemuda Pancasila), Lembaga Anti Narkoba, Badan Umat (BMU), Rabithan Taliban Santri Se Aceh(RASSA).
Dan Forum Komunikasi Anak Bangsa(Forkab), RAPI, Komite Pemuda Nasional Indonesia(KNPI), GP Anshor, Banser, Himpunan Mahasiswa Islam(HMI), Himpunan Mahasiwa Aceh Timur(HIMAT) serta Persaudaraan Aceh Serantoe(PAS), dan Gerakan Pemuda Al-Washliyah(GPA), Gerakan Untuk Rakyat Menggugat(Geuram).
Persatuan Wartawan Online Aceh(PWO Aceh), Aliansi Wartawan Indonesia(AWAI), Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia(PWDPI), Persatuan Pewarta Warga Indonesia(PPWI) Aceh Timur, Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Ikatan Wartawan Indonesia(IWO), Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia(BKPRMI).
Karang taruna Aceh Timur, LPP Panyoet, Front Mahasiswa Pemuda Anti Kekerasan(FOMAPAK), Jaringan Aneuk Syuhada Aceh(JASA), LASPEDA, ISBA, dan Yayasan GPA, selain membawa massa, sebagian juga berperan aktif mengawal jalan nya acara, agar berlangsung tertib dan aman." sebut Masri.
Masri mengungkapkan, Acara Gema Shalawat Akbar yang diperkirakan hadir ribuan masyarakat yang acara dimulai sejak pukul 14,00 WIB dan acara puncak setelah shalat Anshar yang dirangkai menggemakan shalawat dan Tausiah oleh Abi Nas Jeunieb, acara puncaknya akan dirangkai dengan Gema Shalawat Akbar dan di isi dengan Tausiah." ungkap Masri.
Terakhir Masri, berharap semua warga yang datang dan hadiri acara Gema Shalawat untuk mengutamakan keselamatan dalam perjalanan, menjaga ketertiban, tidak anarkis.serta tidak membawa barang/alat yang dilarang oleh aturan.
Agar tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan, kita menghimbau warga yang hadir, dapat menjaga ketertiban, keselamatan, tidak anarkis serta tidak membawa barang yang dilarang secara aturan sperti senjata tajam dan lainnya." Pungkas Masri.[Muhammad Mr]