Masyarakat Bacan Antusias Kunjungi KRI Tatihu-853, Kenali Lebih Dekat Kehidupan Prajurit Jalasena -->

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Masyarakat Bacan Antusias Kunjungi KRI Tatihu-853, Kenali Lebih Dekat Kehidupan Prajurit Jalasena

Redaksi
Senin, 16 Juni 2025

Bacan - Suasana Dermaga Kupal, Bacan, Maluku Utara, pada Minggu pagi tampak berbeda dari biasanya. Ratusan pelajar dan warga setempat tampak antusias memadati dermaga untuk mengikuti kegiatan open ship KRI Tatihu-853, kapal perang TNI AL yang tengah bersandar dalam rangkaian kegiatan mendukung Ekspedisi Rupiah Berdaulat Bank Indonesia Tahun 2025.


KRI Tatihu-853, unsur operasi di bawah kendali Guskamla Koarmada III, memasuki hari ke-5 pelayaran ekspedisi dengan singgah di Pulau Bacan. Kehadiran kapal perang ini disambut meriah oleh masyarakat, khususnya generasi muda yang ingin melihat langsung aktivitas prajurit Jalasena Nusantara serta mengenal lebih dalam tentang tugas dan peran TNI AL dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia.


Dalam suasana penuh semangat kebangsaan, kegiatan open ship menjadi daya tarik utama. Para pelajar dari berbagai sekolah di Bacan terlihat antusias mengikuti tur kapal, menyimak penjelasan dari para prajurit, serta tak segan berdialog dan mengajukan berbagai pertanyaan seputar dunia kemiliteran dan navigasi laut. Tak sedikit pula yang memanfaatkan momen ini untuk berswafoto dengan latar kapal perang, menjadikannya pengalaman yang tak terlupakan.


“Ini pertama kalinya saya naik kapal perang. Rasanya luar biasa! Saya jadi lebih menghargai perjuangan TNI AL dalam menjaga laut kita,” ujar Laila, siswi SMA Negeri Bacan, dengan mata berbinar.


Kegiatan open ship ini merupakan bagian dari rangkaian sosialisasi bertema “Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah” yang digelar bersama Bank Indonesia. Selain memperkenalkan peran strategis Rupiah sebagai simbol kedaulatan ekonomi nasional, kegiatan ini juga memperkuat rasa cinta tanah air, serta menanamkan semangat nasionalisme sejak dini, terutama bagi masyarakat di wilayah kepulauan.


Sinergi antara TNI Angkatan Laut dan Bank Indonesia dalam ekspedisi ini menjadi cerminan nyata komitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan laut, tetapi juga sebagai penggerak kesadaran nasional, terutama di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).


Komandan Gugus Keamanan Laut (Danguskamla) Koarmada III, Laksma TNI Tomi Erizal, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi terhadap semangat masyarakat Pulau Bacan serta menekankan pentingnya kewaspadaan dan keselamatan selama pelaksanaan ekspedisi, mengingat kondisi cuaca perairan Maluku Utara yang cukup ekstrem belakangan ini.


“Prajurit harus tetap waspada dan mengutamakan keselamatan, namun juga tidak melupakan tugas pembinaan wilayah maritim yang menjadi bagian dari diplomasi pertahanan kita,” tegasnya.


Dengan suksesnya pelaksanaan open ship dan sosialisasi di Pulau Bacan, KRI Tatihu-853 melanjutkan misinya, membawa semangat merah putih dan penguatan nilai-nilai kebangsaan ke pulau-pulau selanjutnya dalam bingkai Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025.[red]