Komentar
ACEH UTARA, Aceh Kontras | Terkait berita yang berisi rekaman Ketua Tuha Peut dan juga merangkap sebagai ketua Gapoktan Desa Sangkelan Kecamatan Banda Baro Kabupaten Aceh Utara, dalam rekaman dengan duruasi satu jam yang mengakui mesin pompa air bantuan dari Dinas Pertanian Aceh Utara dibeli dari salah satu oknum penyuluh membuat heboh jagad medsos beberapa waktu yang lalu.
Saat dikonfirmasi dengan salah satu oknum penyuluh melalui seluler pribadinya mengatakan, saya tidak pernah memperjualbelikan bantuan mesin pompa air untuk masyarakat Desa Sangkelan dan kalau ada yang mengakui itu mungkin ada masalah dengan aparatur Desa tersebut," jelasnya pada pewarta media ini.
Lanjutnya lagi, masalah tersebut saat ini sudah ditangani oleh pihak Polres Lhokseumawe, saya kemarin dihubungi oleh pihak Polres dan saya tidak ada kaitannya lagi karena saya sudah dimintai keterangan," terangnya kembali pada pewarta media ini.
Selain itu dalam rekaman tersebut Ketua Tuha Peut Desa Sangkelan juga mengatakan Desa lain juga ada membeli bantuan dari Dinas Pertanian Aceh Utara, kalau hal tersebut salah dengan aturan silahkan tanyakan langsung kepada Pak Tarmihim saya tidak mengerti aturan," ucapnya dalam rekaman yang berdurasi satu jam tersebut.
Selanjutnya pewarta media ini juga melakukan konfirmasi dengan mantan kepala Desa (Geuchik) M. Yunus, untuk memberikan hak jawab terkait rekaman yang menyebutkan dirinya yang memberi perintah untuk menjual bantuan mesin pompa air ke salah satu toko di wilayah Geudong, namun belum sempat menjelaskan M.Yunus langsung mematikan ponselnya dan pewarta media ini juga mencoba menghubungi bembali namun sampai berita ini dilayangkan belum ada jawaban dari mantan Kepala Desa tersebut (RA,007).