Komentar
Labuhanbatu - Praktek judi toto gelap ( togel ) di Kecamatan Bilah Hilir kian hari semangkin merajalela, lantaran praktek judi togel tersebut tidak bisa di brantas oleh aparat penegak hukum dan bandar togel tersebut sudah kebal hukum
Diketahui bandar togel tersebut berinisial TBN Warga Sei Kelapa Kecamatan Bilah Hilir, bandar besar tersebut menguasai togel di Kecamatan Bilah Hilir, dan omset persatu hari sekali putar berjumlah Rp 50 juta, sang Bandar berinisial TBN meraup keuntungan besar dan masyarakat sangat dirugikan dalam hal memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya.
Pada saat Mediaadvokasi melakukan investigasi kelokasi tempat praktek judi togel tersebut, Minggu (6/3/2022) wartawan Mediaadvokasi menemukan salah satu anggota TBN sedang menuggu pelangan sambil membawa kupon di salah satu warung di KM 15 yang berinisal MH
Warga sekitar KM 15 sangat mengeluhkan hal itu, dimana diduga telah terjadi pembiaran oleh Aparat Penegak Hukum (APH) atas beroperasinya kegiatan praktik judi togel disana.
Sehingga kegiatan praktik judi togel yang dikelola TBN semakin merajalela dan melebarkan sayap hingga ke Panai Tengah
Padahal sudah jelas tindak pidana perjudian yang telah diatur dalam KUHP pasal 303 dan Undang-undang Nomor 7 tahun 1974 tentang penertiban perjudian.
Salah seorang sumber yang namanya enggan disebutkan menyebutkan dengan adanya kegiatan praktik judi togel disana terimbas dengan perekonmian untuk mencukupi kebutuhan hidup mereka sehari- hari, Ucap ibu selaku ibu rumah tangga .
Pasalnya, dengan beroperasinya togel didaerah tempat tinggalnya, suaminya selaku kepala rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya selalu saja kekurangan, Jelasnya
Ia berharap kepada aparat penegak hukum khsusnya Polsek Bilah Hilir agar serius memberantas kegiatan praktik judi togel di Kecamatan Bilah Hilir, Harap Ibu Rumah Tangga.(julip Ependi)