Memuaskan, Panen Perdana Bawang Merah Hanpangan Kodim 0105/Abar Hasilnya Berlipat Ganda -->

Iklan Semua Halaman

Memuaskan, Panen Perdana Bawang Merah Hanpangan Kodim 0105/Abar Hasilnya Berlipat Ganda

Redaksi
Jumat, 03 Desember 2021

Aceh Barat - Dandim 0105/Abar Letkol lnf Dimar Bahtera, S.Sos., M.A.P., yang diwakili Danramil 04/Meureubo Kapten lnf Suyono bersama Dinas Pertanian dan masyarakat melakukan panen perdana Bawang Merah (Allium Ascalonicum) di Ketahanan Pangan milik Kodim 0105/Abar yang berlokasi di Jalan Perjuangan Desa Ujong Tanjung Kecamatan Meureubo, Kamis (2/12/2021)

Bawang Merah merupakan tanaman holtikultura yang memiliki nilai ekonomi stabil. Hal tersebutlah yang mendasari Dandim 0105/Abar untuk mengembangkan budidaya tanaman Bawang Merah sebagai salah satu upaya membangkitkan ekonomi ditengah pandemi.

Kendati baru pertama kali tanam, hamparan tanaman Bawang Merah siap panen tampak tumbuh subur dan sangat menggembirakan.

Hadir dalam acara panen perdana ini diantaranya Danramil 04/Meureubo Kodim 0105/Abar Kapten lnf Suyono, Pasiter Kodim 0105/Abar Lettu lnf Khaerul Zein, S.H., Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Holtikultura Aceh (POPT) Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan Sudirman, lbu - lbu Persit, Aparatur Desa Ujong Tanjong dan warga masyarakat Desa setempat.

Sebelum memulai panen perdana, Danramil 04/Meureubo Kapten lnf Suyono mengucapkan terima kasih kepada para tamu yang hadir. Terkhusus kepada POPT yang telah membantu penerapan inovasi budidaya Bawang Merah sehingga bisa menghasilkan produksi berlipat ganda.

"Kita berharap budidaya Bawang Merah milik Kodim ini bisa digetok tularkan dan dicontoh oleh masayarakat. Dengan hasil yang diperoleh, membuktikan bahwa komoditi Bawang Merah cocok di kembangkan di Kabupaten Aceh Barat. Selain itu, Bawang Merah ini juga bisa mensiasati memulihkan ekonomi masyarakat dalam masa pandemi Covid - 19. Intinya asal mau berusaha dan bekerja. Karena apa, masa tanam hingga panen hanya memakan waktu 60 hingga 75 hari", ucap Kapten Suyono

Sementara menurut Dandim 0105/Abar, Ketahanan Pangan ini salah satu tujuannya adalah untuk mendorong Petani dan generasi muda milenial untuk lebih membuka diri dalam peningkatan kualitas dan kuantitas produksi Bawang Merah.

"Saat ini komoditi holtikultura semakin dilirik oleh generasi muda yang berbakat dibidang enterpreneur, termasuk Bawang Maerah. Karena masa tanam hingga pemanenan relatif singkat, disamping permintaan Pasar yang stabil bahkan tinggi. Dan yang perlu digaris bawahi, keuntungannyapun cukup menjanjikan. Sehingga ekonomipun akan pulih dengan sendirinya", pungkas Dandim.(Red)