Komentar
Aceh Barat - Tiga pilar muspika Samatiga menggelar rapat koordinasi dan sinergisitas dalam rangka penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di aula Polsek Samatiga Desa Pinem, Selasa (30/03/2021).
Camat Samatiga yang diwakili Sekcam Ibu Emmi, Kapolsek Samatiga Ipda. Fachmi Suciandy, SH dan Danramil 09/Samatiga Kodim 0105/Abar Lettu Inf Azhari duduk bersama tujuh kepala desa yang rawan kebakaran hutan dan lahan, berdiskusi menentukan langkah mencegah karhutla.
"Jadi hasil rakor tadi ada empat kesepakatan yang akan sama-sama kami lakukan mencegah karhutla di wilayah Kecamatan Samatiga ini," ujar Danramil 09/Samatiga Lettda Inf Azhari.
Kesepakatan pertama, kata Danramil tujuh Kepala desa sepakat membentuk tim penanggulangan awal bencana dan Karhutla yang beranggotakan tiga pilar dan para kadus, ketua Pemuda serta masyarakat setempat.
Kemudian, masing-masing desa akan menyiapkan peralatan penanggulangan awal bencana dan Karhutla yaitu mesin pomp air sejenis mesin robin lengkap dengan selangnya panjang sekurang kurang 150 meter beserta personil yang dibutuhkan oleh pak kecik yang menyiapkan, selain personil TNI POLRI.
Selain itu, sebagai langkah preventif, para Kepala desa diminta menjadwalkan pertemuan warga untuk memberikan sosialisasi ataupu imbauan terhadap bahaya Karhutla serta sanksi hukum bagi yang sengaja melakukannya.
"Terakhir, berkoordinasi dengan petugas Damkar bila kondisi api sudah tidak bisa teratasi dengan penanggulangan awal," ujar Lettu Inf Azhari.(Red)