Komentar
Sidoarjo - Sekolah Tingkat SMA/.SMK di lingkungan Yayasan Hang Tuah yang tersebar di Cabang – cabang Yayasan Hang Tuah Rabu,(20/01/21) saling beradu inovasi dalam Lomba Karya Teknologi Tepat Guna (LKTTG) dalam menghadapi kondisi Pandemi Covid-19. Mereka saling memaparkan kepada tim penilai yang terpusat di SMA Hang Tuah 5 Candi Sidoarjo Jawa Timur. Keluar sebagai juara pertama "Robot Protokol Kesehatan Covid-19" karya siswa Jurusan Teknik Audio Video ( TAV) SMK KAL-1 Surabaya.
Lomba Karya Teknologi Tepat Guna ( LKTTG ) YHT SMA/SMK tingkat Nasional di buka oleh Ketua Umum Yayasan Hang Tuah Laksda (Purn) Amri Husaini secara daring . Seluruh peserta dapat memonitor pelaksanaannya dari sekolah masing-masing, namun Ketua panitia LTTG beserta jajarannya berada di SMA Hang Tuah 5 Candi SidoarjoJawa Timur.
LKTTG dilaksanakan untuk yang pertama kali di lingkungan sekolah Yayasan Hang Tuah pada tingkat SMA/SMK. Peserta terdiri dari seluruh Cabang Yayasan Hang Tuah, antara lain dari Cabang Surabaya menghadirkan SMA Hang Tuah 1, SMA Hang Tuah 2, SMA Hang Tuah 4, SMA Hang Tuah 5, SMK KAL-1 dan SMK KAL-2. Cabang Jakarta diwakili oleh SMA Hang Tuah-1 dan SMK Hang Tuah-1. Cabang Belawan dengan SMA Hang Tuah Belawan, SMK Bahari Belawan dan SMK Pelayaran Belawan. Cabang Makasar dengan SMA Hang Tuah Makasar serta Cabang Lampung dengan SMA Hang Tuah Lampung.
Ketum Yayasan Hang Tuah menyampaikan bahwa kali ini Lomba Karya Teknologi Tepat Guna mengusung tema "Melalui Lomba Karya Teknologi Tepat Guna Kita Wujudkan Peserta Didik Unggul Di Era Pandemi Covid 19"
Dengan dilaksanakan LKTTG Yayasan Hang Tuah berharap, menjadikan satuan pendidikan lebih maju melalui SDM Unggul, dapat meningkatkan kepedulian peserta didik terhadap perkembangan teknologi tepat guna serta dapat meningkatkan kreativitas dan inovasi peserta didik di tengah keterbatasan akibat pandemi covid- 19.
Lomba Karya Teknologi Tepat Guna ini baru pertama kali dilaksanakan oleh Yayasan Hang Tuah, dan diikuti oleh satuan- satuan Pendidikan SMA dan SMK di lingkungan Yayasan Hang Tuah. Adapun tehnik pelaksanaan kegiatan antara lain sebagai berikut : Seluruh peserta langsung masuk ke babak presentasi hasil karya. Durasi presentasi selama 25 menit, terdiri dari 5 menit paparan, 5 menit mengoperasionalkan alat dan 15 menit tanya jawab dengan 3 Juri. Paparan LKTTG dilaksanakan secara virtual/Zoom meeting. Pada saat satu kelompok sedang melaksanakan paparan, maka kelompok yang lain berada di Waiting Room Virtual, agar tidak mengganggu peserta yang sedang paparan.
Ketua Pengurus Yayasan Hang Tuah Cabang Surabaya Drs. SD Seputra, S.K.M., M.M di dampingi Ketua Panitia Hadi Sukiyanto, S.Pd ., M.M dan Ketua Panitia LKTTG Erni Dwiyanti, M.Pd saat berlangsung lomba berada di pusat monitoring di SMA Hang Tuah 5 Candi Sidoarjo dari awal hingga akhir pengumuman pemenang.
Dengan berakhirnya seluruh peserta memaparkan inovasi Teknologi Tepat Guna di hadapan dewan Juri, akhirnya Dewan Juri yang terdiri Ibu Dewi Nur Fitrianah S., ST., M.T. dari Dosen Tehnik Instrumentasi Fakultas Vokasi ITS, Ltk Laut (E) Erpan Sahiri, ST., MT., M.Tr. (Hanla) Kaprodi Jurusan Elektro STTAL dan Ltk Laut (T) Wawan Kusdiana, ST., M.T. Kaprodi Jurusan Tehnik Mesin STTAL memutuskan pemenang LKTTG Yayasan Hang Tuah tahun 2021 sebagai berikut :
Juara Pertama dari SMK KAL-1 Surabaya menampilkan Robot Protokol Kesehatan Covid-19, Juara Kedua dari SMA Hang Tuah 5 Candi Sidoarjo Jawa Timur dengan Clefer ( Cleaning and Disinfectant Sprayer Robot) serta juara ke tiga diraih oleh SMK KAL-2 Surabaya dengan Pengisian Oli Trannision and Final Drive Dengan Bertekanan. Disamping itu juga berhasil meraih juara harapan Pertama dari SMA Hang Tuah Lampung dan juara harapan kedua dari SMA Hang Tuah Makasar. Para pemenang mendapatkan dana pembinaan serta sertifikat dari Ketua Umum Yayasan Hang Tuah.
Peraih juara pertama Lomba Karya Teknologi Tepat Guna Yayasan Hang Tuah Tingkat Nasional dari SMK KAL-1 Surabaya, merupakankarya siswa jurusan Teknik Audio Video (TAV) kelas XII atas nama : Romario dan Adam Priono dengan pembimbing Dadang Setyono, S.Pd., M.Pd dan Yohan Rukmana, ST dan Hadi Suyanto, ST .
Secara singkat kedua siswa tersebut menjelaskan kepada tim yuri prinsipmkerjanya " Robot Protokol Kesehatan Covid-19" sebagai berikut : Prinsip kerja Robot Protokol Kesehatan COVID-19 adalah dengan memanfaatkan sistem kontrol menggunakan mikrokontroler Arduino Uno yang dilengkapi dengan sensor dan komponen elektronika lainnya sehingga dirancang memiliki tiga fungsi utama yaitu: (1) menyampaikan informasi protokol kesehatan melalui audio robot dengan kontrol sensor ultrasonik dan modul DFPlayer yang dipadukan dengan amplifier, sehingga client/user dapat mendengarkan informasi protokol kesehatan 3M, (2) memfasilitasi pengukuran suhu tubuh dengan kontrol sonsor thermal infrared MLX 90614 yang nantinya nilai suhu akan ditampilkan visual pada display modul P10 dan secara audio robot dan (3) memfasilitasi dengan hand sanitizer otomatis yang bekerja dengan kontrol sensor obstacle dan pompa mini untuk memompa cairan hand sanitizer keluar dari botol sehingga terhindar kontak langsung dengan objek.(AD)