Komentar
Surabaya || ak.
Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., meresmikan enam Kapal Perang RI untuk memperkuat Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI Angkatan Laut di dermaga Koarmada II Ujung, Surabaya, Senin (7/12/2020). Keenam KRI tersebut terdiri dari empat unit kapal Patroli Cepat 40 meter dan dua unit kapal Angkut Tank.
Sejumlah kapal perang ini dua diantaranya untuk memperkuat Koarmada III dan jajaran yang diterima langsung Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) III Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto, M.Tr.(Han) mengawali rangkaian kegiatan peringatan Hari Armada RI tahun 2020, yakni KRI Posepa-870 dan KRI Mata Bongsang-873.
Kedua kapal perang baru jenis Patroli Cepat (PC-40 M) tersebut memiliki spesifikasi panjang 45,5 meter, lebar 7,9 meter dan bobot 220 ton, mampu melaju dengan kecepatan maksimal 24 knot, kecepatan jelajah 17 knot dan kecepatan ekonomis 15 knot, serta memiliki ketahanan (endurance) dalam berlayar selama enam hari, dilengkapi dua unit radar dan senjata meriam 30 mm serta diawaki 35 Anak Buah Kapal (ABK).
KRI Posepa-870 yang dikomandani Mayor Laut (P) Karadona merupakan kapal perang karya anak bangsa yang diproduksi PT Caputra Mitra Sejati Banten akan memperkuat Satuan Kapal Patroli Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX Ambon. Sedangkan KRI Mata Bongsang-873 yang dikomandani Kapten Laut (P) Andi Yudhatama diproduksi PT Karimun Anugrah Sejati, Batam, Kepulauan Riau, akan memperkuat Satrol Lantamal X Jayapura.
Dalam amanatnya, Kasal menegaskan bahwa penyerahan empat unit kapal Patroli Cepat 40 meter dan dua unit kapal Angkut Tank yang baru saja dibangun oleh empat galangan kapal nasional. "Selesainya pembangunan kapal ini jadi indikator keberhasilan dari program Pemerintah menuju kemandirian Industri Pertahanan, khususnya dalam upaya peningkatan kemampuan industri galangan pembuat kapal perang," ujarnya.
Menurut Kasal lebih lanjut bahwa selain menambah kekuatan patroli di wilayah kerja Lantamal, empat kapal Patroli Cepat 40 meter diharapkan mampu menjalankan fungsi asasi dalam rangka melaksanakan tugas menjaga keamanan dan penegakan hukum di laut. Sedangkan dua kapal Angkut Tank yang baru sebagai bagian dari kekuatan proyeksi proyeksi TNI AL akan menggantikan kapal kapal AT yang sedang dalam proses penghapusan.
Kadispen Koarmada III Kolonel Laut Drs. Abdul Kadir, M.A.P.(AD)