Pon XXI Aceh Sumut, Cabor Aerosport Paramotor Resmi Dibuka -->

Iklan Semua Halaman

Pon XXI Aceh Sumut, Cabor Aerosport Paramotor Resmi Dibuka

Redaksi
Rabu, 28 Agustus 2024

 


ACEH UTARA - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Utara Dr Mahyuzar resmi membuka pekan olahraga nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, Cabang Olahraga Aerosport Paramotor di Veneu Bandara Malikussaleh, Aceh Utara, Rabu (28/8/).


Cabang olahraga ini diikuti oleh 63 atlet terdiri 51 atlet putra dan 12 atlet putri dari 17 Provinsi di Indonesia, yaitu:

1.⁠ ⁠DKI Jakarta

2.⁠ ⁠DI Yogyakarta 

3.⁠ ⁠Jawa Barat

4.⁠ ⁠Jawa Timur

5.⁠ ⁠Jawa Tengah 

6.⁠ ⁠Banten 

7.⁠ ⁠Lampung 

8.⁠ ⁠Riau 

9.⁠ ⁠Kalimantan Timur 

10.⁠ ⁠Nusa Tenggara Timur 

11.⁠ ⁠Bali 

12.⁠ ⁠Papua Selatan 

13.⁠ ⁠Papua Tengah 

14.⁠ ⁠Sumatera Selatan

15.⁠ ⁠Sumatera Barat

16.⁠ ⁠Sumatera Utara

17.⁠ ⁠Aceh


Upacara pembukaan pekan olahraga nasional (PON) XXI Aceh-Sumut, cabang olahraga Aerosport Paramotor, diikuti oleh puluhan atlet, officials hingga wasit cabang olah raga dirgantara tersebut.


Perlombaan dimulai pada, Kamis 29 Agustus hingga 9 september mendatang.


Pj Bupati Aceh Utara Dr Mahyuzar mengatakan, cabang olahraga erosport paramotor baru pertama kali diperlombakan dalam pekan olahraga nasional, sehingga pihaknya mengaku bangga telah dipercayai oleh PB PON, KONI dan pihak terkait lainnya, karena cabang olahraga tersebut pertama kali digelar di Aceh Utara.


Mahyuzar berharap agar penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut ini, akan berdampak bagi masyarakat sekitar, terutama untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Karena disekitaran veneu pon paramotor maupun terbang layang disediakan stand untuk umkm.


Sementara itu, Dewan Kehormatan PB Paramotor Indonesia, Marsekal Muda (Purn) Anang Nurhadi Susila menyebutkan, cabang olahraga paramotor dibuka lebih cepat karena di Bandara Malikussaleh memiliki dua venue yakni Paramotor dan Terbang Layang, keduanya merupakan olahraga aerosport. Sehingga salah satu dari cabang olahraga tersebut harus lebih awal.


Berbagai persiapan terus dilakukan h-1 menjelang perlombaan. Puluhan atlet juga diberikan kesempatan mengikuti latihan resmi atau uji terbang di lokasi perlombaan, sebelum terbang para atlet juga harus mengikuti serangkaian pemeriksaan kesehatan.[am]