Tingkatkan Kesejahteraan, Satgas Yonif 411 Kostrad Dirikan Rumah Tempe Untuk Warga Yakyu Papua -->

Iklan Semua Halaman

Tingkatkan Kesejahteraan, Satgas Yonif 411 Kostrad Dirikan Rumah Tempe Untuk Warga Yakyu Papua

Redaksi
Jumat, 18 Oktober 2019

Merauke || AK. 
Guna mendukung peningkatan kesejahteraan warga di perbatasan RI-PNG, Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad mendirikan (rumah tempe) sebagai tempat untuk belajar membuat dan mengolah serta mengembangkan tempe menjadi usaha kecil bagi warga RT 03 Yakyu, Kampung Rawabiru, Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua, Jumat (18/10/2019).

Acara peresmian berdirinya rumah tempe  dilakukan oleh Komandan Pos (Danpos) Yakyu Letda Inf I Komang Adhi bersama Ketua RT 03 Yakyu Bapak Lukas Robert Maiwa, dengan di hadiri oleh warga setempat.

Selanjutnya, lima anggota Pos Yakyu memberikan pelatihan secara langsung mulai dari teori dilanjutkan praktek, sehingga warga dapat mengetahui dan memahami cara membuat tempe secara baik dan benar.

Menurut Danpos Yakyu Letda Inf I Komang, rumah tempe ini sebagai tempat untuk belajar dan praktek warga membuat tempe untuk dikonsumsi sehari-hari. "Nantinya warga bisa membuat tempe sendiri, dan membuat tempe dalam jumlah besar supaya hasilnya dapat dijual ke warga lainnya di Kampung Rawabiru," harapnya.

Lebih lanjut Letda Inf Komang mengatakan bahwa kedepannya, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 411/Pandawa Kostrad dan warga juga akan menanam bahan baku tempe yakni kedelai secara bersama-sama.

"Harapan kita semua, rumah tempe ini selain untuk memenuhi konsumsi bagi warga RT 03 Yakyu sendiri, juga dapat menjadi usaha kecil guna menambah penghasilan ekonomi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan warga," tuturnya.

Sementara itu, Ketua RT 03 Yakyu Bapak Lukas Robert Maiwa mengungkapkan sangat berterimakasih kepada Bapak-bapak TNI dari Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad atas kepedulian dan perhatiannya mendirikan rumah tempe bagi warga. "Ini adalah yang pertama kali ada di RT 03 Yakyu," ucapnya.

"Terlihat warga mengikuti pelatihan dengan penuh semangat dan antusias, tentunya warga sangat tertarik untuk ikut mengembangkan usaha membuat tempe ini. Ilmu yang diberikan oleh Bapak-bapak TNI ini sangat bermanfaat dan berguna bagi warga," kata Bapak Lukas Robert Maiwa.(Red)