Komentar
ACEH UTARA || ACEHKONTRAS.COM --- Korban yang tenggelam yang terjadi pada hari selasa (19/02) sekira pukul 16.30 wib bertempat di sungai Krueng Keureuto yang mengaliri Gampong Baro akhirnya di temukan tanpa bernafas.
Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin, SIK melalui Kapolsek Matangkuli lptu Sudiya Karya mengatakan bahwa korban bernama Alfinur Rizki Bin Zulkifli (17) kelas 3 MAN, remaja ini warga Gampong Baro Kecamatan Matangkuli.
Menurut keterangan saksi Zulfahmi (18) pagi tadi sekira pukul 07.00 Wib menuju sungai Krueng Keureuto yang ada dibelakang rumahnya, dengan tujuan untuk mandi persiapan ke sekolah.
Saat tiba di sungai, saksi mengambil air ditimba untuk menggosok gigi, tiba-tiba ianya melihat benda berwarna hitam (diduga kepala korban) dan bahu kiri (posisi jenazah telungkup ke kiri).
"Karena terkejut, lalu saksi tersebut lari kembali kerumah sambil berteriak meminta tolong, "Ada mayat disungai". Ujarnya Kapolsek.
Lanjutnya, teriakan saksi kemudian didengar oleh warga dan langsung datang kesungai dibelakang rumah saksi. Selanjutnya Mahdi (28) warga Gampong Siren Kecamatan Matangkuli langsung terjun ke sungai bersama saksi Martunis (29) warga Gampong Siren Kecamatan Matangkuli untuk menarik jenazah guna diangkat ke darat.
Setelah itu, Geuchik Gampong Siren menghubungi Geuchik Gampong Baro untuk memberitahukan perihal tersebut. Tidak lama kemudian Geuchik Gampong Baro datang, bersama Zulkifli yang merupakan orang tua dari korban tenggelam.
Dipastikan oleh orang tuanya bersama Geuchik Gampong Baro, bahwa benar jenazah yang ditemukan adalah jenazah dari korban yang tenggelam.
Ia, menambahkan jenazah telah di semayamkan dirumah duka, di Gampong Baro Kecamatan Matangkuli, serta dalam hal ini keluarga menolak untuk dilakukan outopsi / visum et refertum terhadap jenazah dan keluarga korban telah menandatangani berita acara penolakan," Sebutnya.
Sebelumnya media ini telah tayang berita "Seorang Remaja Tenggelam di Sungai Krueng Keureto (Sam)